Saturday, August 9, 2014

Apa itu Pemeriksaan EKG ? 
Jika anda pernah melakukan test kesehatan (Medical Check Up) tentunya sudah tidak asing lagi mendengan pemeriksaan yang satu ini. EKG atau Elektrokardiogram adalah pemeriksaan penunjang jantung yang merupakan bagian dari pemeriksaan rutin dalam setiap pemeriksaan kesehatan (Medical Check Up).

Pengertian Elektrokardiografi menurut bahasa adalah pemeriksaan atau pencatatan aktivitas listrik jantung, Elektro = Aktivitas Listrik, Kardio = Jantung, Grafi =  Pencatatan melalui grafik.  Kerja utama jantung adalah memompa darah,  proses ini terjadi karena adanya aktivitas listrik jantung.  Aktivitas listrik inilah yang direkam oleh alat EKG yang akan memberikan gambaran pola-pola  grafik tertentu yang nantinya memberi petunjuk ada atau tidak adanya kelainan pada jantung seperti :
  • Gangguan irama jantung.
  • Serangan jantung.
  • Penyakit jantung koroner.
  • Penebalan otot jantung.
  • Pembesaran rongga jantung.
Rekaman mesin EKG (Elektrokardiogram) akan memberikan informasi tentang kondisi jantung akan tetapi tidak semua kondisi jantung bisa dinilai oleh EKG (Elektrokardiogram) oleh sebab itu pemeriksaan ini hanyalah salah satu penunjang dari pemeriksaan jantung..


Bagaimana Pemeriksaan EKG dilakukan? 
Yang perlu kita pahami bahwa EKG ini adalah pemeriksaan non-invasif, tidak menyakitkan, tidak membuat anda terluka, dan tidak menyetrum. Kemudian EKG ini adalah tindakan yang cepat, paling lambat sekitar 5 menit. Jadi Anda tak perlu khawatir. Dalam kasus tertentu bisa dilakukan pemasangan EKG secara berkesinambungan dengan alat pemantau atau monitor, terutama pada orang yang kritis atau sedang dalam perawatan intensif. Ketika dokter menyarankan untuk pemeriksaan EKG ini, mintalah penjelasan lengkap dokter, apa indikasi Anda untuk dilakukan EKG. Anda pun akan dapat mengerti fungsi pemeriksaan ini saat memberi persetujuan tindakan atau informed consent. 

Berikut penjelasan tindakannya: 
  • Bila Anda sudah siap untuk dilakukan pemeriksaan, maka Anda diminta untuk berbaring di tempat tidur yang tertutup. 
  • Anda akan diminta untuk melepaskan semua barang-barang logam yang ada di badan atau pakaian, misalnya cincin, kunci, telepon seluler dan lainnya. 
  • Anda diminta untuk membuka pakaian bagian atas karena logam elektroda akan ditempelkan pada bagian dada. Bagi pria yang menggunakan kemeja, dapat hanya membuka kancing saja tanpa melepaskan semua. Untuk wanita, harus melepaskan bra. 
  • Bila dokter atau paramedik yang melakukan tindakan merupakan lawan jenis Anda, maka akan ditambahkan satu perawat pendamping yang berjenis kelamin sama dengan Anda. Hal ini dilakukan agar pasien merasa lebih nyaman. 
  • Kemudian dokter atau perawat yang melakukan akan memeriksa keadaan dada Anda, menghitung sela-sela tulang rusuk. Hal ini disebabkan pemasangan logam-logam EKG ini perlu tepat pada sela tulang rusuk tertentu. Logam yang dipasang total berjumlah 10, yaitu 6 di dada, dan 4 di pergelangan tangan dan kaki. Sembari menentukan sela iganya, dokter atau perawat akan memberikan semacam gel pada lokasi penempelan logam. Gel ini berfungsi agar logam dapat menempel dengan sempurna pada kulit. Jangan kaget bila setelah ditempel logam, maka logam tersebut akan dihubungkan dengan kabel. Kabel inilah yang akan menghantarkan impuls listrik jantung ke alat yang merekamnya. 
  • Bila penempelan kabel selesai, Anda akan diminta untuk tidak menyentuh logam yang ada di tempat tidur. Kemudian bila akan dimulai perekaman, Anda diminta untuk tak bergerak selama beberapa detik dan menahan napas hingga perekaman selesai. Tak perlu takut kehabisan napas, ini berlangsung hanya beberapa detik saja. 
  • Setelah perekaman selesai, dokter atau perawat akan menentukan apakah hasilnya layak dibaca atau tidak. Kalau tidak layak, maka akan dilakuakn pemeriksaan terhadap logam serta kabel, kemudian perekaman diulang. Bila hasilnya layak dibaca, logam dan kabel akan dicabut dan Anda dibantu untuk dibersihkan sisa-sisa gel yang ada. 
  • Pada akhir pemeriksaan, pada kulit tubuh Anda akan terdapat bekas penempelan logam yang ada. Bekas ini akan berangsur menghilang dan tak berbahaya.  
Kapan hasil pemeriksaan ini bisa diketahui? 
Pada dasarnya hasil pemeriksaan bisa langsung dibaca dan diinterpretasikan sesaat setelah pemeriksaan selesai. Namun untuk kasus tertentu dapat dikonsultasikan ke spesialis jantung bila diperlukan. Bila dilakukan konsultasi lanjut, maka tentu diperlukan waktu yang lebih lama untuk mendapatkan hasil interpretasi EKG nya.


Wednesday, August 6, 2014



  • Menghitung Jumlah Sel Darah 
  Melalui cek darah Anda akan mengetahui jumlah sel darah dalam tubuh. Hemoglobin Anda akan memberitahu Anda apakah Anda mengalami anemia. Jumlah trombosit akan memberitahu Anda jika Anda memiliki masalah pembekuan darah. Dan jumlah sel darah putih Anda akan memberitahu Anda jika ada infeksi dalam tubuh Anda.
  • Gula Darah
    Diabetes bisa sulit untuk terdeteksi karena gejala yang sangat umum. Namun, tes darah secara rutin akan memberitahu jika kadar gula darah Anda tinggi secara konsisten.
  • Infeksi 
     Jika Anda memiliki infeksi seperti hepatitis atau sifilis, dapat dideteksi hanya dengan tes darah rutin. Karena penyakit tersebut tidak menunjukkan gejala lahiriah.
  • HIV 
     Virus HIV yang mematikan dapat ditemukan hanya dengan tes darah rutin. Butuh waktu bertahun-tahun untuk menunjukkan gejala AIDS. Tapi tes darah sejak dini dapat membantu Anda mengetahui masalah ini dengan pasti.
  • Kanker 
     Kanker dapat dideteksi dari tes darah. Jika jumlah hemoglobin Anda tidak normal atau jumlah sel darah putih Anda sangat tinggi, bisa menunjukkan karsinoma atau pertumbuhan kanker dalam tubuh Anda. 
  • Tiroid
     Banyak anak muda yang terjangkit penyakit tiroid karena gaya hidup mereka yang tidak sehat. Jadi jika Anda memiliki gejala tiroid, lakukan pemeriksaan darah secara teratur untuk mendeteksi ada tidaknya penyakit tersebut.

Melakukan tes darah secara rutin bisa menyelamatkan hidup Anda, karena penyakit bisa terdeteksi lebih awal. Apakah Anda selalu rutin melakukan check up?

Tuesday, April 24, 2012

    Dehidrasi merupakan istilah yang digunakan untuk menandakan keadaan  kekurangan cairan tubuh. Keadaan itu diakibatkan oleh hilangnya cairan tubuh  yang berlebihan. Dehidrasi disebut juga dengan anhidrasi, deaquasi, atau  hipohidrasi. 
Kekurangan cairan tubuh dapat terjadi pada penderita muntaber, demam tinggi,  dan lain-lain. Pengeluaran cairan itu biasanya disertai dengan hilangnya garam  dan mineral pada tubuh. Seberapa banyak cairan tubuh itu berkurang hingga bisa disebut dehidrasi?

     Berat badan manusia terdiri atas kira-kira 60 persen cairan. Setiap harinya, sekitar 1,7 liter cairan dikeluarkan melalui urine dan sekitar 100  mililiter dikeluarkan lewat usus. Pengeluaran cairan lainnya sebanyak satu liter  terjadi melalui keringat dan pernapasan. Kehilangan cairan itu akan digantikan oleh cairan yang didapat dari konsumsi  makanan dan minuman sebanyak tiga liter sehari. Pada cuaca yang sangat  panas, orang akan lebih banyak membutuhkan minum sebagai kompensasi  terhadap cairan yang juga lebih banyak keluar dari tubuh lewat penguapan.  Apabila cairan yang keluar lebih banyak daripada yang masuk, maka dehidrasi  pun terjadi.
     Gejala-gejala dehidrasi beragam. Pada dehidrasi ringan ditandai dengan rasa  haus yang sangat sehingga merangsang penderitanya untuk terus minum.  Apabila kebutuhan air itu tak terpenuhi, dehidrasi yang dideritanya akan semakin  berat.
Bila sudah terjadi dehidrasi yang berat, mata menjadi cekung. Selain itu, kulit  menjadi tak elastis sehingga bila dicubit, bekasnya tidak cepat kembali ke bentuk  semula. Gejala ini dapat dengan mudah dilihat pada kulit perut.

     Dalam kondisi dehidrasi berat yang tak dapat ditanggulangi dan tak diperbaiki,  kesadaran penderita akan menurun, terjadi shock yang dapat menyebabkan  kematian. Karena itu, dalam kasus dehidrasi perlu penanganan yang baik.  Apalagi pada kasus penderita bayi dan anak-anak, perlu perhatian ekstra.   Soalnya, mereka sangat rentan terhadap dehidrasi.
Dehidrasi ringan dapat diatasi sendiri dengan cara minum sebanyak-banyaknya  sampai penderita tak merasa haus lagi. Sebaiknya, cairan yang diberikan berupa  larutan garam elektrolit seperti oralit.   Bila oralit tak tersedia, dapat diganti dengan larutan gula-garam yang dibuat  sendiri. Cara pembuatannya adalah dengan melarutkan satu sendok teh gula  dan sejumput garam ke dalam 200 cc air matang. Bila dehidrasi tak membaik,  penderita perlu diberi cairan melalui infus

Monday, April 9, 2012

     Semua orang merasa segar bugar dan penuh vitalitas saat bangun tidur. Untuk itu, manusia mencari cara agar tetap dapat berfungsi optimal sepanjang waktu sama seperti di pagi hari. Mulailah manusia mencari zat-zat stimulan, mulai dari kopi, kokain, vitamin hingga berbagai bahan yang diharapkan dapat memberi rasa segar dan bugar.
Sayang, sampai saat ini belum ditemukan zat yang dapat memberikan kebugaran sempurna. Semua hanya memberikan kesegaran sementara, tanpa memulihkan kemampuan otak apalagi kebugaran badan. Namun, akibat mulai dikenal luasnya stimulan, perlahan kesehatan tidur mulai diabaikan dan mencapai puncaknya saat ditemukannya bola lampu.
Aktivitas manusia yang bergantung pada siklus terang dan gelap mulai bergeser. Tanpa disadari, gangguan-gangguan tidur pun bermunculan. Konsep kesehatan, yang dahulu hanya memperhatikan keseimbangan gizi dan olah raga pun turut berubah seiring munculnya gangguan kesehatan akibat gangguan tidur. Rasa tak nyaman, kelambanan berpikir dan turunnya daya tahan tubuh menjadi keluhan-keluhan kesehatan utama dari gangguan tidur.
Tapi bukan itu saja, kedokteran modern kini mengenali kantuk sebagai risiko keselamatan dan kesehatan yang serius. Manifestasi kantuk jelas membahayakan ketika sedang mengendara. Tetapi keselamatan juga terancam ketika pengendara tidak waspada dan lamban saat merespons kejadian darurat. Kedua hal ini terbukti disebabkan oleh kekurangan tidur.
Berbagai penyakit serius kini juga dikenali disebabkan oleh gangguan tidur. Sebut saja hipertensi, diabetes, penyakit jantung hingga stroke semuanya dipengaruhi bahkan disebabkan oleh gangguan tidur. Dan gangguan tidur bukanlah insomnia semata! Ada sekitar 80-an gangguan tidur dalam International Classification of Sleep Disorder.  Yang paling berbahaya justru mengantuk berlebihan walau durasi tidur sudah cukup. Kondisi ini dikenal dengan istilah hipersomnia.

Triumvirate of Health
Bapak kedokteran tidur William Dement mengajukan the Triumvirate of Health atau tiga komponen utama kesehatan yaitu keseimbangan nutrisi, olah raga dan tidur yang sehat. Memperhatikan olah raga dan nutrisi saja jelas kurang. Salah satu kesalahpahaman yang paling sering dijumpai adalah olah raga di malam hari. Karena kesibukan, orang dengan kesadaran kesehatan tinggi memilih berolah raga di malam hari, walau sebenarnya tak sesuai dengan jam biologis manusia. Akibatnya, jam tidur pun dikorbankan. Belum lagi akibat adrenalin yang meningkatkan karena olah tubuh, pada gilirannya akan mempersulit proses tidur seseorang.
Alih-alih semakin sehat, tubuh malah rentan terserang infeksi, kadar gula darah meningkat, tekanan darah naik dan berat badan malah merangkak naik. Ya, kondisi kurang tidur malah mengganggu metabolisme hingga seseorang jadi 'mudah' gemuk. Juga ketika memperhatikan kesehatan serta tumbuh kembang anak. Percuma jika orang tua hanya memperhatikan asupan gizi dan vitamin jika tak perhatikan kesehatan tidurnya. Anda tahu? Sistem daya tahan tubuhnya hanya bekerja optimal saat tidur!

Tidur Sehat
Tidur yang sehat tidaklah rumit. Parameternya pun mudah sekali dinilai di kehidupan sehari-hari. Ketika kita bangun segar bugar dan tidak mengantuk di siang hari, artinya kita sudah tidur dengan sehat. Kebiasaan tidur yang baik akan menjamin tidur yang nyaman. Biasakan untuk tidur diwaktu-waktu yang sama. Dengan demikian Anda telah men-set jam biologis untuk beristirahat. Setelah terbiasa, kantuk akan datang dengan sendirinya pada jam-jam tersebut.
Sebaliknya, jam tidur yang tidak teratur akan mengacaukan pola tidur Anda. Tidur tanpa persiapan akan merampas tidur. Siap untuk tidur bukan hanya mengantuk saja. Siap untuk tidur adalah mengantuk dan rileks. Padahal banyak orang yang demi produktivitas, ingin terus bekerja hingga kantuk tak tertahankan lagi. Akibatnya, mereka merasa lelah tanpa bisa memejamkan mata.
Setengah jam atau lima belas menit sebelum tidur, lepaskan semua pekerjaan dan aktivitas yang terlalu menyibukkan mata serta pikiran. Televisi termasuk di dalamnya. Lalu lakukan aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan. Sekedar membaca atau melakukan perawatan kulit. Setelah merasa cukup santai dan mengantuk, barulah naik ke tempat tidur. Jika kantuk terus menyerang walau sudah cukup tidur, ini memerlukan penanganan lebih serius. Apalagi jika ditemukan mendengkur, hipertensi atau diabetes.
Pemeriksaan tidur di laboratorium tidur harus dilakukan, karena diindikasikan adanya henti nafas saat tidur yang berbahaya bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Kondisi ini bisa menyerang orang yang tampilan saat terjaganya tampak sehat. Dengan mudah Anda dapat menemui contoh di internet bagaimana orang sehat, bahkan atlet ternama bisa mengidap penyakit jantung akibat mendengkur.

Gaya hidup sehat
Memprihatinkan sebenarnya setiap hari menemukan orang-orang muda aktif nan produktif namun harus menyeret diri keluar dari tempat tidur di pagi hari. Mata yang lelah, konsentrasi yang lunglai, menjadi cirinya. Walapun pada jam-jam tertentu mereka tampak segar, namun jika saja memperhatikan kesehatan tidur, tentu akan jauh lebih produktif lagi. Juga status kesehatan seseorang.
William Dement menyatakan bahwa lebih mudah menilai status kesehatan seseorang dari mengamati pola tidurnya dibanding dari pola makan atau rutinitas olah raganya. Penyakit-penyakit kronis juga kini semakin banyak penderitanya di Indonesia. Penyebabnya tak lain dari gaya hidup tak sehat, terutama akibat mengabaikan kesehatan tidur. Maka, mari kita lebih perhatikan kesehatan tidur demi kualitas Indonesia yang lebih baik.

Sumber : Kompas.com

Friday, March 16, 2012

      Teh merupakan tanaman daerah tropis dan subtropis yang secara ilmiah dikenal dengan Camellia Sinensis. Dari kurang lebih 3000 jenis teh hasil perkawinan silang, didapatkan 3 macam teh hasil proses, yaitu teh hijau, teh oolong, dan teh hitam. Cara pengolahan teh yaitu dengan merajang daun teh dan dijemur di bawah sinar matahari sehingga mengalami perubahan kimiawi sebelum dikeringkan. Perlakuan tersebut akan menyebabkan warna daun menjadi coklat dan memberi cita rasa teh hitam yang khas.
        Teh hijau, jenis teh tertua, amat disukai terutama oleh masyarakat Jepang dan Cina. Di sini daun teh mengalami sedikit proses pengolahan, hanya pemanasan dan pengeringan sehingga warna hijau daun dapat dipertahankan. Sedangkan teh oolong lebih merupakan jenis peralihan antara teh hitam dan teh hijau. Ketiga jenis teh masing-masing memiliki khasiat kesehatan karena mengandung ikatan biokimia yang disebut polyfenol, termasuk di dalamnya flavonoid. Flavonoid merupakan suatu kelompok antioksidan yang secara alamiah ada di dalam sayur-sayuran, buah-buahan, dan minuman seperti teh dan anggur.  Subklas polifenol meliputi flavonol, flavon, flavanon, antosianidin, katekin, dan biflavan. Turunan dari katekin seperti epi-cathecin (EC), epigallo-cathecin (EGC), epigallo-cathecin gallate (EGCg), dan quercetin umumnya ditemukan di dalam teh. EGCg dan quercetin merupakan anti oksidan kuat dengan kekuatan hingga 4-5 kali lebih tinggi dibandingkan vitamin E dan C yang juga merupakan antioksidan potensial. Antioksidan diketahui mampu menghindarkan sel dari kerusakan mengingat setiap kerusakan sel akan menyumbang lebih dari 50 penyakit.
      Teh hijau mengandung EGCg, demikian juga teh hitam, demikian dikatakan seorang ahli biokimia. Dalam sebuah studi yang dilakukan peneliti Belanda menyebutkan, mengkonsumsi 4-5 cangkir teh hitam setiap hari akan menurunkan resiko stroke hingga 70% dibanding dengan mereka yang mengkonsumsi teh 2 cangkir sehari atau kurang. Laporan lainnya menyebutkan lebih banyak mengkonsumsi teh hitam berhubungan dengan rendahnya kasus serangan jantung. John Folts, Direktur Sekolah Medis, Pusat Penelitian dan Pencegahan Arteri Trombosis, Universitas Wisconsin, AS menemukan kunci khasiat dalam teh yaitu flavonoid. Hasil penelitiannya menunjukkan, flavonoid dalam teh hitam mampu menghambat penggumpalan sel-sel platelet darah sehingga mencegah penyumbatan pembuluh darah pada penyakit hantung koroner dan stroke. Studi lain menyebutkan bahwa peminum teh fanatik memiliki kadar kolesterol dan tekanan darah yang rendah, meskipun masih belum jelas apakah semuanya itu langsung disebabkan karena teh.
    Para peneliti di Universitas Case Western Reserve, Cleveland, AS menemukan pengaruh penggunaan teh hijau pada kulit hingga 90 %. Ternyata teh sangat efektif melindungi kulit dari sinar matahari yang dapat mengakibatkan kanker kulit. Teh juga diketahui mengandung fluoride yang dapat menguatkan email gigi dan membantu mencegah kerusakan gigi. Dalam suatu studi laboratorium di Jepang, para ahli menemukan bahwa teh membantu mencegah pembentukan plak gigi dan membunuh bakteri mulut penyebab pembengkakan gusi.
    Penelitian di Jepang menunjukkan, daerah penghasil teh yang pendudukanya terkenal sebagai peminum teh fanatik, sangat rendah angka kematiannya yang disebabkan oleh kanker. Hasil studi lainnya, dilakukan kerjasama antara tim peneliti Oguni dan pusat penelitian kanker di Beijing untuk mempelajari pengaruh ekstrak teh hijau pada tikus yang telah diberi ransum makanan karsinogenik (zat pemicu kanker). Dilaporkan, angka rata-rata kanker pada tikus yang memperoleh ekstrak teh hijau setengah dari tikus yang tidak memperoleh ekstrak teh hijau.
     Para peneliti yakin bahwa polifenol yang dikenal sebagai cathecin yang terdapat pada teh hijau, membantu tubuh manusia melawan sel kanker. Studi lainnya dilakukan oleh Oguni dan Dr. Masami Yamada dari Hamamatsu Medical Center menemukan cathecin membunuh Helicobator pylori, bakteri pemicu kanker lambung.
 

Monday, March 5, 2012

Kanker adalah suatu istilah penyakit yang disebabkan adanya pembelahan sel yang abnormal secara tidak terkontrol yang dapat menyebar ke jaringan sekitarnya. Sebuah sel normal dapat menjadi sel Kanker apabila terjadi ketidakseimbangan antara fungsi onkogen dengan gen tumor suppresor dalam proses perkembangan suatu sel.
Kanker lebih sering diobati dan ditangani secara medis oleh pengobatan-pengobatan modern yang notabene memiliki risiko besar. Pernahkah Anda dengar bahwa terapi secara “tradisional” pun ternyata mampu memberi kesembuhan dan lebih-lebih minim risiko?
Disamping karena masih belum tersedianya obat-obatan untuk kanker secara pasti, banyak orang menemukan alternatif lain pengobatan kanker yang ternyata menyamai keampuhan efek pengobatan medis.
Terapi Akupunktur
Salah satu teknik pengobatan alternatif tersebut adalah akupuntur/akupunktur. Teknik memasukkan jarum ke dalam tubuh ini berasal dari Cina, dan menurut ajaran ilmu akupunktur, teknik ini akan memulihkan kesehatan dan kebugaran, khususnya sangat baik untuk mengobati rasa sakit.

Teori pengobatan akupunktur tradisional Cina didasarkan pada teori aliran qi (energi) dan darah yang mengalir melalui jalur-jalur atau meridian tertentu di dalam tubuh. Meridian-meridian tersebut telah dipetakan oleh orang Cina sejak ribuan tahun yang lalu melalui hasil observasi, meditasi, latihan qi gong dan berbagai pengamatan lainnya. Menurut teori pengobatan tradisional Cina, terapi akupunktur dapat memperlancar aliran qi yang sehat ke daerah yang kekurangan energi positif, dan membuang qi negatif dari daerah yang kelebihan. Dengan cara ini, akupunktur dapat mengatur dan mengembalikan keseimbangan qi yang harmonis di dalam tubuh.
Banyak penderita Kanker yang beralih ke metode akupunktur setelah menemukan harapan tipis akan kesembuhan mereka yang awalnya berobat secara medis.
Akupunktur bisa dijadikan sebagai terapi penunjang yang ditujukan untuk meningkatkan daya imun tubuh, mencegah dan mengurangi efek samping terapi Kanker, serta menanggulangi atau meringankan keluhan yang timbul akibat Kanker.
Teknik pengobatan yang bisa diterapkan pada semua jenis Kanker ini juga tidak memiliki efek samping negatif jika dilakukan dengan cara yang tepat, dengan indikator keberhasilan tergantung pada kondisi pasien itu sendiri.
Menjaga Kondisi Penderita Kanker
Terdapat beberapa hal yang dapat berkontribusi dalam penyembuhan Kanker dan diharapkan meningkatkan kualitas hidup penderita. Hal-hal tersebut adalah:
1. Milikilah komitmen total untuk memerangi penyakit Kanker;
2. Mencari petunjuk/saran dari medical practitioner yang dapat dipercaya;
3. Konsumsi herbal antikanker, seperti Sarang Semut, Buah Merah, Keladitikus, dan Mengkudu;
4. Menjalani pola makan yang benar; dan
5. Melakoni hidup bebas stres.
Penerapan akupunktur untuk nyeri Kanker biasanya dengan terlebih dahulu mencari sumber rasa nyerinya. Untuk penggunaan nyeri sebaiknya akupunktur dilakukan sebagai penunjang pengobatan yang dilakukan secara medis. Sehingga bisa menghindari pemakaian morfin sebagai penghilang rasa nyeri untuk sementara waktu. Pemanfaatan titik general merupakan hal yang utama. Misalnya titik lambung, limpa, hati, usus besar, dan jantung.
Akupunktur dalam beberapa teknik akan sangat menguntungkan para penderita Kanker. Terutama untuk merangsang sistem kekebalan tubuh. Sehingga meski mengidap Kanker, penderita masih bisa melakukan berbagai kegiatan yang mereka sukai dan ini berarti meningkatkan rasa bahagia dan harapan hidup mereka. (Fns/dari berbagai sumber)

Friday, February 24, 2012

          Ketika sedang mengalami batuk pilek, biasanya rasa tidak nyaman makin memperburuk kondisi tubuh. Di artikel ini, kami akan menyajikan beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk meringankan batuk pilek.
Batuk dan pilek menyebar melalui tetesan bakteri atau virus yang terbang di udara. Diperkirakan ada sekitar 200 jenis virus yang bisa menyebabkan kondisi ini. Orang dewasa akan mengalami pilek sekitar 2-5 kali dalam setahun, sedangkan anak-anak bisa 5-10 kali dalam setahun.
          Sebagian besar orang akan lebih rentan tertular batuk dan pilek ketika musim dingin, hal ini karena adanya penurunan suhu di sekitar serta kekebalan tubuh yang berkurang.
Berikut adalah 5 langkah mudah untuk meredakan batuk pilek :

1. Mandi menggunakan air panas
Mandi dengan menggunakan air panas bisa membuat tuubuh menjadi tenang dan juga rileks, serta membantu meringankan lendir yang bertumpuk di dada sehingga bisa bernapas lebih mudah.
2. Mengonsumsi sup hangat
Mengonsumsi sup hangat yang terdiri dari ayam dan sayuran sangat bagus bagi tubuh. Sup hangat ini tidak hanya membantu membersihkan saluran udara tapi juga memberikan energi dan kekuatan yang dibutuhkan oleh tubuh.
3. Mengonsumsi satu sendok madu
Mengonsumsi madu yang murni dan alami bisa menjadi cara yang efektif untuk menyingkirkan batuk rejan, cukup konsumsi 1 sendok madu setiap hari.
4. Berkumur dengan air garam
Cobalah mengambil 1 sendok teh garam dan dicampur dengan air hangat, lalu gunakan campuran ini untuk berkumur setidkanya 4 kali dalam sehari.
5. Melakukan inhalasi uap
Inhalasi atau penguapan termasuk cara yang cukup efektif untuk menyembuhkan batuk dan sakit kepala yang terjadi karena adanya penumpukan lendir. Uap yang dihirup akan membantu mencairkan lendir sehingga lebih mudah dikeluarkan dan lebih mudah bernapas.
Semoga artikel di atas dapat membantu Anda untuk meringankan batuk dan pilek.

Sumber : Sumber Artikel

:::: TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI BLOG KAMI ::::